Courtesy : suarakomunitas.net
Gunungkidul. SRAWUNG (Sarana Rembugan Antar Warga untuk Gunungkidul),Sabtu (19/06), bertempat di Ruang Seminar BAPPEDA Gunungkidul menyampaikan hasil monitoring pelayanan kesehatan di Gunungkidul. Acara yang dikemas dalam Workshop Hasil Monitoring Partisipatif Pelayanan Publik Sektor Kesehatan tersebut dihadiri perwakilan dari Bappeda, Dinas Kesehatan, 18 puskesmas, kalangan LSM, CBO dan media. Cakupan wilayah polling menjangkau 22 desa di 7 kecamatan" ujar Dyah Nurhikmah dari SRAWUNG saat menyampaikan paparan hasil monitoring yang dilakukan beberapa waktu yang lalu.
Sementara itu Martha dari Dinas Kesehatan yang menanggapi hasil polling tersebut menyatakan terima kasih karena warga telah memberikan masukan dengan metode baru berupa monitoring partisipatif. " Namun mohon juga disimpulkan yang proporsional" pesannya. Hal senada juga disampaikan oleh Warto dari Komisi D DPRD Gunungkidul, " Penyampaian hasil yang dilakukan dengan workshop ini mempertemukan warga dan stakeholder kebijakan kesehatan untuk bisa melihat persoalaan kesehatan di Gunungkidul yang lebih komprehensif"
Kalangan LSM dan CBO malah melihat sisi yang berbeda terkait persoalan kesehatan ini. Bayu dari CD Bethesda memberikan warning, " Janganlah kita terjebak pada paradigma kedokteran barat yang semakin menyedot APBD kita, padahal ilmu pengobatan Timur lebih mengedepankan pengobatan berbasis alam dan Gunungkidul berpotensi besar untuk itu". Hal yang keras disampaikan oleh perwakilan CBO, Bambang menyampaikan bahwa PAD terbesar Gunungkidul yang berasal dari retribusi kesehatan yang itu berarti si miskinlah yang malah jadi target . " Sebenarnya pemerintah itu mau membawa daerah ini ke mana sih?" kritiknya.
Kegiatan Workshop Hasil Monitoring Pelayanan Publik ini juga dilakukan SRAWUNG pada sektor yang lainnya seperti Pendidikan, Pertanian, Infrastruktur, dan Administrasi Publik. " Mendorong pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik " jawab Dyah ketika ditanya wartawan tentang tujuan kegiatan ini.
Reported by: Radekka FM