Sahabat, boleh jadi sejak peristiwa tsunami hampir 6 tahun silam, bumi terus menghadirkan kejutan-kejutan. Salah satunya berbagai jenis penyakit. Mulai flu ringan sampai flu tulang. Dari diare hingga wabah demam berdarah. Sakit ringan hingga sakit parah.
Pernah dengar Steven Johnson? Bukan nama bintang film Hollywood ataupun ahli ekonomi, tapi jenis suatu penyakit keracunan obat. Hiii... Bagaimana dengan kesehatan Anda? Semoga Allah SWT memberikan nikmat sehat dengan menjaga nutrisi yang kita asup, berpikir positif dan berolah raga tentu.
Bicara soal sehat, tahukah Anda obat terbaik apa bagi terapi semua penyembuhan? P-u-a-s-a! Betul, puasa. Mungkin bagi Anda yang tidak pernah puasa, ide ini terdengar aneh. Puasa hanya untuk menjalankan perintah agama (seperti saat Ramadhan ini), begitu mungkin menurut pikiran sebagian dari Anda. Hehehe..., Anda salah, man!
Karena Socrates, Hippocrates, Galen, Plato dan Pythagoras berpuasa untuk kesehatan dan mempertajam daya pikir mereka. Nabi Musa, Nabi Daud, Nabi Isa dan Nabi Muhammad SAW juga berpuasa. Bahkan kini di Jerman, telah berdiri lebih dari 200 klinik pengobatan yang menerapkan terapi puasa.
Puasa tidak saja bertujuan pembersihan sebatas fisik, tetapi juga meliputi pembersihan dan peningkatan energi pada jiwa dan pikiran. Jadi, jangan berhenti berpuasa setelah Ramadhan ya... teruskanlah dengan puasa sunnah Senin-Kamis, dan kemudian... saksikan apa yang terjadi...
SUMBER:
http://esqmagazine.com