Bulan Ramadan benar-benar membawa berkah bagi para pedagang makanan tiban. Setiap sirine tanda buka puasa terdengar, belasan pedagang makanan khas Ramadan yang menggelar dagangannya di Jalan Sumarwi, Wonosari, menjadi jujugan warga yang ingin berbuka puasa.
Sejak awal puasa kemarin, keramaian terjadi hampir tiap sore di ruas jalan Sumarwi, Wonosari. Keramaian semakin meningkat saat menjelang buka puasa. Ada yang membeli jajanan untuk disantap bersama keluarga di rumah, ada yang ingin cepat-cepat menikmati aneka jajanan di tempat, ada pula yang harus rela bersabar beberapa menit menunggu antrean untuk mendapatkan segelas cocktail atau kolak dari para pedagang yang berderet di sepanjang jalan itu.
Rini, warga Madusari, Wonosari merupakan salah satu pedagang tiban yang mengaku mendapatkan limpahan rejeki dengan berjualan cocktail di Jalan Sumarwi. Menurutnya, ia sengaja menggelar dagangan di Jalan Sumarwi dengan tujuan agar lebih mudah menarik minat pembeli. Dan pemilihan tempat yang dilakukan Rini ternyata tak meleset. Setiap hari, ia mengaku bisa menjual 100 hingga 120 gelas cocktail, serta beberapa jenis jajanan lain.
“Alhamdullilah, selama dua hari ini minimal 100 gelas cocktail selalu habis terjual. Kami sangat bersyukur waktu luang ini bisa saya manfaatkan untuk mencari tambahan rejeki,” terang Rini disela kesibukannya meladeni puluhan pembeli.
Sementara, beberapa pembeli mengaku sangat terbantu dengan adanya pedagang makanan khas ramadan di Jalan Sumarwi. “Sejak ada pedagang makanan kas puasa di Jalan Sumarwi, saya tak perlu repot-repot mencari makanan untuk buka puasa,”jelas Erita, warga Wonosari.
Fri Sep 05, 2008 10:09 am
