Pemeran Video Mesum 'Rongkop Bergoyang' Minta Maaf

Ilustrasi. (Foto : Dok)

WONOSARI (KRjogja.com) - Kesembilan pelajar pemeran video mesum 'Rongkop Bergoyang' yang belakangan filmnya beredar luas di Gunungkidul akhirnya mengaku dan menyesali perbuatannya. Melalui orang tua mereka, para pelajar meminta agar permasalahan ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan dan diluar ranah hukum.

Dengan mediasi dari Dinas Pendidikan Gunungkidul yang melibatkan orang tua siswa dan pihak sekolah, keputusan tersebut diambil dengan mempertimbangan masa depan para siswa agar pendidikan yang ditempuhnya tidak terputus. Dasar yang digunakan untuk menyelesaikan kasus ini, yakni para pelaku menyesali perbuatannya dan tidak akan mengulangi lagi dan mereka telah melakukan permohonan maaf di hadapan seluruh warga sekolah dan masyarakat yang dilaksanakan melalui upacara di halaman sekolah.

“Proses penyelesaian kasus dilakukan melalui beberapa tahapan. Pertama dilakukan klarifikasi dan dengan kesadaran masing-masing pelaku, mereka mengakui perbuatannya. Kedua pihak sekolah, orang tua siswa dan Dinas Pendidikan melakukan koordinasi untuk menggelar rapat guna menentukan format penyelesaian,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul, Drs Sudodo MM di Wonosari, Kamis (2/2).

Hasil rapat itu, tambahnya, disimpulkan penyelesaian kasus ini akan ditempuh melalui pendekatan kuratif, persuasive dan edukatif yang diharapkan bisa menimbulkan efek jera. “Kami juga berkoordinasi dengan Kepolisian penyelesaian kasus ini ditempuh diluar jalur hukum,” tambahnya.

Sudodo juga membantah jika pihak sekolah masing-masing siswa telah mencoret alias mengeluarkan mereka dari sekolah. “ Sejak kasus ini mencuat ke permukaan, mereka memang tidak masuk sekolah. Tetapi pihak sekolah tidak mengeluarkan dengan demikian informasi yang berkembang mereka di keluarkan dari sekolah adalah tidak benar,” jelasnya.

Ditemui terpisah, Kasat Reskrim Polres Gunungkidul AKP Herui Muslimin SIK mendukung langkah yang dilakukan Dinas Pendidikan dan pihak sekolah. Jika bicara soal hukum, tambahnya, perbuatan para pelaku bisa saja dikenai sanksi tindak pidana pornogragi yang bisa dijerat dengan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UUITE).

“Tetapi lantaran mereka masih dibawah umur dan berstatus sebagai pelajar, penyelesaian memang tidak harus dituntaskan melalui ranah hukum,” tegasnya. (Bmp)

Sumber

sudah daerahnya minus segalanya, sekolah juga gak pinter2, ndadak mabuk2an dan berbuat mesum pulak...mbok wis gek dibuang nang guo grubuk wae.. capek deh

Semoga bener2 iso gawe kapok..

nak ndisik jare nak ono sek ketangkep mesum di usir seko kampung...

gek sangsine opo kui......????
nek sangsine cuma minta maaf apa bisa disebut menimbulkan efek jera.........???

Kasat Reskrim Polres Gunungkidul AKP Herui Muslimin SIK wrote:: “Tetapi lantaran mereka masih dibawah umur dan berstatus sebagai pelajar, penyelesaian memang tidak harus dituntaskan melalui ranah hukum,”

Yen nguno opo iso gawe efek jera pak?..
Suk yen ono kasus koyo ngene meneh arep piye jal?..

minimal dikeluarkan dari sekolah...biar mereka sekolah di hutan wae... Pemeran Video Mesum 'Rongkop Bergoyang' Minta Maaf 198263

Setidaknya sudah dapet sanksi sosial Amiiiin

cen sajak e jaman wis akhir...
edan kabeh... lole

bendol wrote:: minimal dikeluarkan dari sekolah...biar mereka sekolah di hutan wae...

Setuju..

pipit wrote:: Setidaknya sudah dapet sanksi sosial

Ijeh kurang mbak..
Ndak ora kapok bocahe..

sacho_eka wrote:: cen sajak e jaman wis akhir...
edan kabeh...

Kata2ne koyo uwong frustasi..

wiwid wrote:

sacho_eka wrote:: cen sajak e jaman wis akhir...
edan kabeh...

Kata2ne koyo uwong frustasi..

yo ora.. mung gedeg wae nonton kahanan wis koyo mengkene..
ra iso ngopo2..

tak melu nyemak wae..... Very Happy

kwi opo yo jeneng sekolahane,,?? ngisin isini tenan kwi bocah

ngelus dada... frustasi

weh,,nek nggone cewek mbok los yo,,,, huft

wiwid wrote:: Semoga bener2 iso gawe kapok..

nek gawe kapok ki ra jaminan...sing paling jelas cah cah kuwi wis isa gawe kuping.

Asmaraningtyas wrote:

wiwid wrote:: Semoga bener2 iso gawe kapok..

nek gawe kapok ki ra jaminan...sing paling jelas cah cah kuwi wis isa gawe kuping.

Asmaraningtyas wrote:: nek gawe kapok ki ra jaminan...sing paling jelas cah cah kuwi wis isa gawe kuping.

adrianGP wrote:

Wong jeneng e dedungo ki yo sing apik to yow..
Masalah kemungkinan e kwi wis ora urusan q..

Siswa Pelaku Pesta Seks Diminta Keluar dari Sekolah

Pemeran Video Mesum 'Rongkop Bergoyang' Minta Maaf 119668

Ilustrasi (Foto : Dok)

GUNUNGKIDUL (KRjogja.com) - Kasus video mesum yang melibatkan beberapa pelajar di Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, berbuntut panjang. Tiga pelajar sebuah SMA negeri mengaku diminta mengundurkan diri dari sekolah.

Tiga orangtua siswa melaporkan tindakan pihak sekolah tersebut ke Bupati Gunungkidul, Badingah.

Seorang wali murid mengaku bingung dengan kebijakan sekolah. Pasalnya sikap sekolah tersebut berbeda dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul yang akan menyelesaikan masalah ini dengan tidak mengeluarkan siswa.

“Hal ini yang membuat kami selaku orangtua kaget,” ujar seorang wali murid.

Dia mengaku sudah beberapa kali didatangi guru yang ditugaskan sekolah. Mereka meminta agar anaknya yang diduga melakukan pesta seks itu mengundurkan diri.

"Kebijakan itulah yang menurut pemahaman kami sama dengan upaya mengeluarkan anak dari sekolah secara sepihak. Karena itu kami berharap Bupati Gunungkidul turun tangan,” imbuhnya.

Menanggapi hal itu, Bupati Gunungkidul Badingah, melalui Kabag Humas dan Protokoler, Aziz Saleh, menyatakan akan melakukan klarifikasi ke lapangan.

Pemkab sudah menerima laporan terkait penuntasan masalah tersebut melalui Kadisdikpora. Tindakan pembinaan secara persuasif dan edukatif dengan tidak mengeluarkan dari sekolah dinilai sudah tepat. “Kami akan mengklarifikasi di lapangan, baru akan menentukan jika sudah ada hasilnya,” ungkap Aziz. (Okz/Yan)

Sumber

Bu Bupati ki kepiye tow buk?..
Mbok yowes ben ditokke wae!
Pihak sekolah kwi jan e yow isin, duwe murid sing koyo ngunu kwi..
Lagian kan bocah e iso neruske neng sekolah liyo..

Wong tuwone yow kudune ojo ngebela anak e koyo ngunu!
Anakmu koyo ngunu kan yow tekne pengawasan sing kurang seko wong tuwane..
Intine wong tuwane ki yaw jugak salah..

Brrrrr...

mbokne kpala sekolae,,,kpengen kwi ngakakk

kuwi badingah kudu wicaksana...sing salah nglanggar ukum kwi muride..aja nganti masalahe geser dadi kepala sekolah sing salah lan oleh paukuman...

dadi pemimpin ra oleh kemplo.....dumeh dilapori wong tuwane murid...
kon minggat seka sekolah kuwi wis bener.. ben bicahe ya ra isin, tur sing liyane ora tiru tiru merga jelas konsekwensine...lha nek ra ditokke sing liyane melu melu toh ra anan ukumane...

iki masalh pendidikan dudu masalh ukum mula ra bener nek nganggo laporan laporan barang...sing dilapori ya kudu wicaksana..aja nganti malah gawe isine kepala sekolah...nek kepala sekolah wis menetapkan kudune ya gek didukung...ajaj malah ketetapan kepala sekoalh dibatalke... raine kepala sekolah rep diseleh ngendi?

Pasalnya sikap sekolah tersebut berbeda dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul yang akan menyelesaikan masalah ini dengan tidak mengeluarkan siswa.

wis ana kesepakatan sadurunge iku mbah,..
dadi pokok intinya kepsek mengingkari kesepakatan yang sebelumnya di sepakati, ngunu..

neng sekolah ya kepalasekolah sinmg kuasa...otonomi pendidikan..otonomi managemen sekolah....

» Polisi: Pemeran Video "Patuk Bergoyang" Siswi SMP
» Video ‘Patuk Bergoyang’ Sudah Beredar
» UNDANGAN SYAWALAN JABODETABEK
» SMA N 1 RONGKOP
» SMP ROngkop