Forum Komunitas Online Gunungkidul |
|
| minta info .... | |
| | Pengirim | Message |
---|
dwikoe Camat
Lokasi : cedak kebun Raya Bogor Reputation : 1 Join date : 19.06.08
| Subyek: minta info .... Thu Aug 20, 2009 6:42 pm | |
| | |
| | | Prof. Koordinator
Lokasi : pekanbaru Reputation : 3 Join date : 07.12.08
| Subyek: Re: minta info .... Thu Aug 20, 2009 7:39 pm | |
| Sumber : http://www.blogdokter.net/2008/01/30/sinusitis/
Apakah sinusitis itu?
Sinusitis adalah peradangan yang terjadi pada rongga sinus. Sinusitis banyak ditemukan pada penderita hay fever yang mana pada penderita ini terjadi pilek menahun akibat dari alergi terhadap debu dan sari bunga. Sinusitis juga dapat disebabkan oleh bahan bahan iritan seperti bahan kimia yang terdapat pada semprotan hidung serta bahan bahan kimia lainnya yang masuk melalui hidung. Jangan dilupakan kalau sinusitis juga bisa disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri. Tulisan kali ini lebih menitikberatkan pembahasan pada sinusitis yang disebabkan oleh infeksi.
Apakah sinus itu?
Sinus atau sering pula disebut dengan sinus paranasalis adalah rongga udara yang terdapat pada bagian padat dari tulang tenggkorak di sekitar wajah, yang berfungsi untuk memperingan tulang tenggkorak. Rongga ini berjumlah empat pasang kiri dan kanan. Sinus frontalis terletak di bagian dahi, sedangkan sinus maksilaris terletak di belakang pipi. Sementara itu, sinus sphenoid dan sinus ethmoid terletak agak lebih dalam di belakang rongga mata dan di belakang sinus maksilaris. Dinding sinus terutama dibentuk oleh sel sel penghasil cairan mukus. Udara masuk ke dalam sinus melalui sebuah lubang kecil yang menghubungkan antara rongga sinus dengan rongga hidung yang disebut dengan ostia. Jika oleh karena suatu sebab lubang ini buntu maka udara tidak akan bisa keluar masuk dan cairan mukus yang diproduksi di dalam sinus tidak akan bisa dikeluarkan.
Apa yang menyebabkan sinusitis?
Sinusitis dapat terjadi bila terdapat gangguan pengaliran udara dari dan ke rongga sinus serta adanya gangguan pengeluaran cairan mukus. Adanya demam, flu, alergi dan bahan bahan iritan dapat menyebabkan terjadinya pembengkakan pada ostia sehingga lubang drainase ini menjadi buntu dan mengganggu aliran udara sinus serta pengeluaran cairan mukus. Penyebab lain dari buntunya ostia adalah tumor dan trauma. Drainase cairan mukus keluar dari rongga sinus juga bisa terhambat oleh pengentalan cairan mukus itu sendiri. Pengentalan ini terjadi akibat pemberiaan obat antihistamin, penyakit fibro kistik dan lain lain. Sel penghasil mukus memiliki rambut halus (silia) yang selalu bergerak untuk mendorong cairan mukus keluar dari rongga sinus. Asap rokok merupakan biang kerok dari rusaknya rambut halus ini sehingga pengeluaran cairan mukus menjadi terganggu. Cairan mukus yang terakumulasi di rongga sinus dalam jangka waktu yang lama merupakan tempat yang nyaman bagi hidupnya bakteri, virus dan jamur.
Apa saja tipe sinusitis?
Sinusitis dapat dibagi menjadi dua tipe besar yaitu berdasarkan lamanya penyakit (akut, subakut, khronis) dan berdasarkan jenis peradangan yang terjadi (infeksi dan non infeksi). Disebut sinusitis akut bila lamanya penyakit kurang dari 30 hari. Sinusitis subakut bila lamanya penyakit antara 1 bulan sampai 3 bulan, sedangkan sinusitis khronis bila penyakit diderita lebih dari 3 bulan. Sinusitis infeksi biasanya disebabkan oleh virus walau pada beberapa kasus ada pula yang disebabkan oleh bakteri. Sedangkan sinusitis non infeksi sebagian besar disebabkan oleh karena alergi dan iritasi bahan bahan kimia. Sinusitis subakut dan khronis sering merupakan lanjutan dari sinusitis akut yang tidak mendapatkan pengobatan adekuat.
Apa saja gejala sinusitis?
Gejala sinusitis yang paling umum adalah sakit kepala, nyeri pada daerah wajah, serta demam. Hampir 25% dari pasien sinusitis akan mengalami demam yang berhubungan dengan sinusitis yang diderita. Gejala lainnya berupa wajah pucat, perubahan warna pada ingus, hidung tersumbat, nyeri menelan, dan batuk. Beberapa pasien akan merasakan sakit kepala bertambah hebat bila kepala ditundukan ke depan. Pada sinusitis karena alergi maka penderita juga akan mengalami gejala lain yang berhubungan dengan alerginya seperti gatal pada mata, dan bersin bersin.
Bagaimana mendiagnosa sinusitis?
Sinusitis sebagian besar sudah dapat didiagnosa hanya berdasarkan pada riwayat keluhan pasien serta pemeriksaan fisik yang dilakukan dokter. Hal ini juga disebabkan karena pemeriksaan menggunakan CT Scan dan MRI yang walaupun memberikan hasil lebih akurat namun biaya yang dikeluarkan cukup mahal. Pada pemeriksaan fisik akan ditemukan adanya kemerahan dan pembengkakan pada rongga hidung, ingus yang mirip nanah, serta pembengkakan disekitar mata dan dahi. Pemeriksaan menggunakan CT Scan dan MRI baru diperlukan bila sinusitis gagal disembuhkan dengan pengobatan awal. Rhinoskopi, sebuah cara untuk melihat langsung ke rongga hidung, diperlukan guna melihat lokasi sumbatan ostia. Terkadang diperlukan penyedotan cairan sinus dengan menggunakan jarum suntik untuk dilakukan pemeriksaan kuman. Pemeriksaan ini berguna untuk menentukan jenis infeksi yang terjadi.
Bagaimana mengobati sinusitis?
Untuk sinusitis yang disebabkan oleh karena virus maka tidak diperlukan pemberian antibiotika. Obat yang biasa diberikan untuk sinusitis virus adalah penghilang rasa nyeri seperti parasetamol dan dekongestan. Curiga telah terjadi sinusitis infeksi oleh bakteri bila terdapat gejala nyeri pada wajah, ingus yang bernanah, dan gejala yang timbul lebih dari seminggu. Sinusitis infeksi bakteri umumnya diobati dengan menggunakan antibiotika. Pemilihan antibiotika berdasarkan jenis bakteri yang paling sering menyerang sinus karena untuk mendapatkan antibiotika yang benar benar pas harus menunggu hasil dari biakan kuman yang memakan waktu lama. Lima jenis bakteri yang paling sering menginfeksi sinus adalah Streptococcus pneumoniae, Haemophilus influenzae, Moraxella catarrhalis, Staphylococcus aureus, dan Streptococcus pyogenes. Antibiotika yang dipilih harus dapat membunuh kelima jenis kuman ini. Beberapa pilihan antiobiotika antara lain amoxicillin, cefaclor, azithromycin, dan cotrimoxazole. Jika tidak terdapat perbaikan dalam lima hari maka perlu dipertimbangkan untuk memberikan amoxicillin plus asam klavulanat. Pemberian antibiotika dianjurkan minimal 10 sampai 14 hari. Pemberian dekongestan dan mukolitik dapat membantu untuk melancarkan drainase cairan mukus. Pada kasus kasus yang khronis, dapat dipertimbangkan melakukan drainase cairan mukus dengan cara pembedahan.
Apa komplikasi dari sinusitis?
Komplikasi yang serius jarang terjadi, namun kemungkinan yang paling gawat adalah penyebaran infeksi ke otak yang dapat membahayakan kehidupan.
Kesimpulan
Sinusitis jika diobati secara dini dengan pengobatan yang tepat akan mampu sembuh dengan baik. Segeralah ke dokter jika anda menjumpai gejala gejala sinusitis. | |
| | | sacho_eka Pengawas
Lokasi : tangerang- banten Reputation : 36 Join date : 03.11.08
| Subyek: Re: minta info .... Fri Aug 21, 2009 1:43 am | |
| weww pun di jelaske kalian kang prof. meniko | |
| | | dwikoe Camat
Lokasi : cedak kebun Raya Bogor Reputation : 1 Join date : 19.06.08
| Subyek: Re: minta info .... Sat Aug 22, 2009 1:02 pm | |
| ada obat tradisionalnya gak, soale kadang kan ada orang yg jarang pke obat2 kimia... | |
| | | dwikoe Camat
Lokasi : cedak kebun Raya Bogor Reputation : 1 Join date : 19.06.08
| Subyek: Re: minta info .... Mon Oct 19, 2009 7:17 pm | |
| sepertinya aku kena sinus..
jika kambuh, sekitar hidung, mata dan daerah diatas mata mulai terasa senut2... | |
| | | mas roso Koordinator
Lokasi : Pondok Indah Kutabumi TNG Reputation : 7 Join date : 08.06.09
| Subyek: Re: minta info .... Tue Oct 20, 2009 3:35 pm | |
| RAMUAN HERBAL UNTUK MENGOBATI PENYAKIT SINUSITIS
1. Ramuan I
Bahan-bahan
Lima batang sereh, tiga buah jeruk nipis yang sudah tua, tujuh lembar daun sirih, tujuh belas biji cengkih, dan dua jari jahe.
Cara membuat
Jahe dan sereh dicuci lalu dimemarkan. Kulit jeruk nipis dikupas lalu dibelah menjadi empat bagian. Semua bahan tersebut direbus bersama enam gelas air hingga airnya tersisa tiga gelas.
Cara memakai
Ramuan ini diminum tiga kali sehari setelah makan. Dosisnya setengah gelas sekali minum. Penderita sinusitis dianjurkan untuk tidak mengonsumsi makanan penyebab alergi, seperti kepiting, udang, dan tongkol. Selain itu juga sebaiknya menghindari minum es dan berlama-lama berada di tempat yang berudara dingin. Jika berada di ruangan yana ber-AC sebaiknya menggunakan jaket.
2. Ramuan II
Bahan-bahan
Sepuluh gram jahe, lima suing bawang putih, dan enam puluh gram lokio.
Cara membuat
Semua bahan direbus dengan 600 ml air hingga tersisa sekitar 300 ml. setelah agak hangat, air rebusannya disaring.
Cara memakai
Airnya diminum selagi hangat secara teratur dua kali setiap hari. | |
| | | rizky Pengawas
Lokasi : Nganjuk-Wonosari-bekasi Reputation : 7 Join date : 24.08.09
| Subyek: Re: minta info .... Wed Oct 21, 2009 12:07 pm | |
| Secara aku juga juga punya masalah dengan hidung "maafbukan pesek ya.!!" :*)0(: Jadi klo kena debu,udara dingin/dlm ruang AC itu hidung selalu beler kaya orang filek gitu. Tapi setelah menghindar dari itu semua ok lagi hidung. & itu berlangsung hingga sekarang. makanya klo disuruh cium ce sing pupurane kandel aku wegah Kang roso iku ramuan Herbalnya manjur tenanan pora... Mengko mari ngombe jur terus leng geleng-geleng hura ?? tambah bingung aku | |
| | | mas roso Koordinator
Lokasi : Pondok Indah Kutabumi TNG Reputation : 7 Join date : 08.06.09
| Subyek: Re: minta info .... Wed Oct 21, 2009 1:23 pm | |
| - rizky wrote:
Kang roso iku ramuan Herbalnya manjur tenanan pora... Mengko mari ngombe jur terus leng geleng-geleng hura ?? tambah bingung aku ..... Weee... Yen Sliramu beda kuwi... banyune kudu dinggo adus kungkum sap pitung wengi ..... mesti ilang .... ilang RiZKY ne | |
| | | rizky Pengawas
Lokasi : Nganjuk-Wonosari-bekasi Reputation : 7 Join date : 24.08.09
| | | | Sponsored content
| Subyek: Re: minta info .... | |
| |
| | | | minta info .... | |
|
Similar topics | |
|
| Permissions in this forum: | Anda tidak dapat menjawab topik
| |
| |
| |
|