Dalam filsafat jawa terdapat istilah yang sudah terkenal tentang sahabat virtual, yaitu sedulur papat limo pancer. Jika kita bertanya ke orang jawa yang sudah berumur maka pasti mereka bisa menjelaskan tentang istilah ini. Jika dilihat dari segi bahasa maka “sedulur papat limo pancer” artinya adalah empat saudara dan menjadi 5 sebagai pusatnya. Dari istilahnya maka konsep dari jawa itu adalah sebuah istilah yang begitu luar biasa dan menandakan bahwa diri kita memiliki saudara yang sudah Tuhan ciptakan. Dari istilah ini, maka saya tertarik dengan filosofi ini, kemudian saya bertanya ke kakek dari blitar tentang apa arti dari sedulur papat limo pancer ini dan bagaimana caranya.
Dari kakek yang memang sudah cukup pengalaman, beliau bercerita bahwa istilah ini sudah ada sejak jaman dulu dimana para raja raja jaman dulu selalu mengatakan bahwa dirinya mengatakan memiliki pendamping spiritual, sehingga ketika mengalami masalah yang bingung biasanya sang raja akan diam sebentar untuk bersemedi atau menunduk sambil pejam mata dan langsung berkata ke semua pembesar kerajaan bahwa barusan mendapat bisikan dari sedulur nya untuk melakukan sesuatu tentang kerajaan. Dan titah raja ini diikuti oleh seluruh keluarga kerajaan. Istilah, “bisikan sedulur” akhirnya menjadi omongan di kerajaan dan meluas dijaman itu, sehingga banyak pembesar kerajaan yang juga ingin mendapatkan hal itu, dan banyak yang melakukan berbagai ritual untuk memiliki kekuatan itu. Proses memiliki sedulur papat limo pancer dianggap suatu kesaktian sehingga yang bisa memiliki dianggap sudah mumpuni. Dan istilah ini terus menurun sampai saat ini, dan proses memiliki sedulur papat limo pancer terus menjadi pembicaraan dikalangan spritualis.
Lalu saya bertanya lagi kepada kakek saya, kenapa harus papat (baca=empat) saudaranya? gimana klo lebih empat? apakah harus empat?
Lalu kakek saya menjelaskan. Empat saudara, dianggap sebagai simbol perlindungan dengan posisi melindungi diri kita dari empat penjuru arah mata angin. Jadi satu di utara, satu di selatan, satu di barat, satu di timur sehingga dengan empat sosok saudara itu bisa menjadi pelindung kita dari berbagai bahaya. Dan kata 5 pancer, adalah diri kita sebaga pusat atau sebagai pengontrol dari keempat saudar kita itu. Lalu apakah sedulur empat itu adalah sosok fisik yang nyata? atau kah mahluk lain? Itu pertanyaan saya lagi..
Dan kakek saya menjawab, sebenarnya sedulur papat itu adalah saudara kembar kita yang sudah Tuhan ciptakan untuk membantu kita. Lha kalau sedulur papat adalah bagian dari diri kita, lalu kenapa sekarang malah menjadi salah persepsi bahwa sedulur papat adalah sosok makhluk gaib bahkan jin. Nah dari cerita kakek saya ini, maka saya juga menghubungkan dengan konsep teknologi pikiran bahwa diri kita memiliki bagian diri, tentu siapapun dapat memunculkan, berkomunikasi dan memanfaatkan sedulur papat untuk kebaikan kita. Jika pada jaman dulu, proses memiliki sedulur papat limo pancer melalui ritual yang susah melalui puasa dan bersemedi dan dalam proses yang lama. Maka jika saya gunakan metode Alpha Mind Control, proses ini sangatlah mudah sehingga banyak rekan-rekan alumni kelas AMC berkata, “wah kalau gitu siapapun bisa memilikinya”, “dan siapapun bisa melakukannya”.
Apakah manfaat dari sedulur papat? Jika melihat kisah kakek saya tadi, maka sedulur papat dapat dijadikan sarana untuk konsultasi dan memberikan saran kepada kita tentang berbagai masalah yang kita hadapi. Kalau untuk itu, sama aja dengan konsep sahabat virtual yang saya desain. Nah..untuk konsep sedulur papat maka saya jadikan sebagai simbol dari penjaga virtual untuk melindungi diri dari segala bahaya.
Nah…kalau begitu anda pun bahkan siapapun sebenarnya sudah memiliki sedulur papat ini, hanya belum menyadarinya..:)